Jalan-jalan ke Bandung, pastinya tak lupa berkunjung ke Masjid Raya Bandung. Letaknya yang sangat strategis di pusat kota Bandung. Lebih tepatnya berada persis di sebelah alun-alun kota Bandung .
Kesan pertama saat melihat Masjid Raya Bandung terasa wah banget. Karena penasaran, saya coba mengitari sekeliling masjid.
Karena berkunjung pada pas hari minggu, ternyata ada banyak kegiatan yang berlangsung di area Masjid Raya Bandung. Lebih tepatnya di area serba guna ada pengajian rutin.
Tapi sebelum masuk ke area masjid saya mencoba mengitari ke sekeliling masjidnya. Kesan pertama yang saya dapat, betapa tak rapihnya dan tak sepatutnya warga atau masyarakat ataupun pengunjung duduk-duduk lesehan. Ada yang tiduran. Bahkan ada yang jualan alias berdagang. Jadi sepintas tak seperti area masjid pada umumnya.
Padahal ada spanduk besar yang bertuliskan dilarang berdagang di area masjid. Tapi begitulah kenyataannya, meski juga sudah ada satpol PP, namun tak diharapkan juga. Mungkin sama-sama capek.
Ok berlanjut masuk ke dalam Masjid Raya Bandung. Pertama yang nampak adalah area serba guna. Bisa jadi ruang buat pengajian. Bisa juga buat acara resepsi pernikahan. Ruangannya sangat luas.
Lebih masuk lagi ke dalam. Dapat ditemui area masjid yang sesungguhnya. Cukup lumayan luas dan bisa menampung banyak jemaah. Lantai atas juga tersedia.
Cuma karena Masjid Raya Bandung tidak berdiri sendiri jadi tidak terlihat kemegahannya akan sebuah masjid. Karena Masjid Raya Bandung tersimpan dan dikelilingi bangunan lain. Bahkan kubah masjidnya pun nyaris tak kelihatan kalau dilihat dari bawah.
Untuk kenyataannya pun mungkin kurang. Karena kebisingan lingkungan sekitar yang merupakan area tempat wisata, yakni alun-alun kota Bandung.
Tapi bagaimanapun tetap patut dibanggakan karena ada sebuah masjid di tengah kota yang paling tidak menjadi banyak tujuan ditengah padat aktivitas dan mobilisasi masyarakat sekitar.
Tetap jaga kebersihan. Bagaimanakah itu rumah Allah yang harus dijaga dan dirawat untuk kemaslahatan umat.